PENERAPAN TERAPI MUSIK KLASIK TERHADAP PENURUNAN TANDA DAN GEJALA PASIEN RESIKO PERILAKU KEKERASAN DI RUMAH SAKIT JIWA DAERAH PROVINSI LAMPUNG

Resiko perilaku kekerasan adalah kemarahan yang diekspresikan secara berlebihan dan tidak terkendali secara verbal sampai dengan mencederai orang lain dan merusak lingkungan. Penanganan resiko perilaku kekerasan dapat dilakukan dengan  terapi musik klasik. Terapi musik merupakan salah satu bentuk dari tehnik relaksasi yang bertujuan untuk mengurangi perilaku agresif, memberikan rasa tenang, sebagai pendidikan moral, mengendalikan emosi, pengembangan spiritual dan menyembuhkan gangguan psikologis. Pada karya tulis ilmiah ini menggunakan tanda dan gejala RPK yang dilakukan dengan terapi musik klasik menggunakan musik instrumen yang dipilih oleh pasien. Tanda dan gejala RPK diidentifikasi dengan lembar observasi yang berisi 12 item tanda dan gejala baik subjektif maupun objektif. Jika ada tanda dan gejala pada pasien akan diberi check list dengan setiap point diberi nilai satu. Terapi dilakukan dalam 2 sesi yaitu pagi dan siang hari.Tanda gejala pada subjek sebelum dilakukan terapi musik klasik mencapai persentase 66%.Tanda gejala subjek sesudah dilakukan terapi musik kalsik selama 3 hari skornya adalah 8% sehingga terjadi penurunan sebanyak 58%. Hasil uji tersebut menandakan terapi musik klasik memberi pengaruh terhadap pasien RPK. Kata Kunci : Terapi musik klasik, Resiko perilaku kekerasan