KESIAPAN USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM) DALAM MENGHADAPI PASAR MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA)

2018 
Pengembangan Usaha Kecil dan Menengah dalam menghadapi pasar ekonomi ASEAN harus didasari pada upaya yang keras dan terus menerus dalam menjadikan UKM sebagai usaha yang tangguh. Oleh karena itu produk yang diusahakan UKM sekurang-kurangnya mempunyai keunggulan komparatif, bahkan sangat diharapkan mempunyai keunggulan kompetitif.. Strategi pengembangan usaha UKM harus atas dasar kekuatan dan tantangannya, untuk itu harus ditopang secara kuat terutama oleh adanya akses ke sumber dana, pasar, sumber bahan baku, teknologi dan Informasi serta manajemen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kesiapan daya saing Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di pasar MEA, mengetahui masalah-masalah yang dihadapi UKM dalam persaingan pasar MEA dan merumuskan peran pemerintah dalam upaya pemberdayaan UKM agar mampu berdaya saing pada pasar MEA. Metode riset sekunder (secondary research) menggunakan data riset yang telah dikumpulkan oleh orang lain dan dilaporkan dalam buku, artikel dalam jurnal profesional, atau sumber dari internet. Daya saing UKM dalam pasara MEA dapat dilihat dari sisi peluang dan tantangan perdagangan Internasional Indonesia dalam menghadapi pasar MEA. Adapun peluang tersebut antara lain, pasar potensial dunia, Negara pengekspor, Negara tujuan investasi, daya saing, sektor jasa yang terbuka, dan aliran modal. Sedangkan tantangan yang akan dihadapi antara lain; laju peningkatan ekspos dan impor, laju inflasi, dampak negatife arus modal yang lebih bebas, kesamaan produk, daya saing SDM dan tingkat perkembangan ekonomi. Adapun kendala atau permasalah yang di hadapi UKM antara lain: permodalan, pemasaran, produksi dan teknologi, birokrasi dan infrastruktur.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []