KEWAJIBAN PEMILAHAN SAMPAH DI KOTA BANDUNG BERDASARKAN PERDA KOTA BANDUNG NOMOR 9 TAHUN 2018 TENTANG PENGELOLAAN SAMPAH DAN IMPLEMENTASI DALAM PEMILAHAN SAMPAH DI DAERAH CIHAPIT KECAMATAN BANDUNG WETAN BERDASARAKAN UU NOMOR 18 TAHUN 2008 TENTANG PENGELOLAAN SAMPAH

2021 
Abstract. The problem regarding waste management and implementation in sorting waste in the Cihapit area, Bandung Wetan District has not been implemented properly. In connection with that, the purpose of this research is to understand to what extent the waste sorting process regulated in Law Number 18 of 2008 and Regional Regulation of the City of Bandung Number 9 of 2018 concerning Waste Management is carried out and understand the implementation that must be carried out by the City Regional Government. Bandung through the District so that the sorting process does not stop in the household area. This research uses a normative juridical approach, namely by examining, analyzing legal problems regarding waste management and implementation in sorting waste in the Cihapit area, Bandung Wetan District. Data collection techniques used are literature study, the results of which are analyzed by means of qualitative juridical analysis, namely by non-statistical analysis with a starting point of existing norms, principles, and legislation as positive legal norms which are then analyzed. qualitatively. Based on the results of the research that has been done, it can be seen that the waste management facilities and infrastructure that support waste sorting have not been implemented properly. The existing facilities and infrastructure in the city of Bandung, especially Cihapit Village, still do not provide a mode of transporting waste that supports waste sorting efforts. As well as this Waste Bank is not yet a definite solution to guarantee the separation of waste in each household, because the implementation of the Waste Bank has not been carried out perfectly. Until now, the Waste Bank has not been able to sort the types of waste. Abstrak. Permasalahan mengenai pengelolaan sampah dan implementasi  dalam pemilahan sampah di daerah Cihapit Kecamatan Bandung Wetan belum terlaksana dengan baik Sehubungan dengan itu, Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk memahami sampai dimanakah proses pemilahan sampah yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 Dan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 9 Tahun 2018 Tentang Pengelolaan Sampah itu dilaksanakan dan memahami implementasi yang harus di lakukan Pemerintah Daerah kota Bandung melalui Kecamatan agar proses pemilahan tidak terhenti di Kawasan rumah tangga. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis normatif, yaitu dengan cara mengkaji, menganalisis masalah yang bersifat hukum tentang pengelolaan sampah dan implementasi  dalam pemilahan sampah di daerah Cihapit Kecamatan Bandung Wetan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dengan cara studi kepustakaan yang hasilnya dianalisis dengan cara analisis yuridis kualitatif, yaitu dengan analisis non-statistik dengan bertitik tolak dari norma-norma, asa-asas, dan peraturan perundang-undangan yang ada sebagai norma hukum positif yang kemudian dianalisis secara kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat diketahui bahwa sarana dan prasarana pengelolaan sampah yang mendukung pemilahan sampah masih belum dilaksanakan dengan baik. Sarana dan prasaran yang ada di Kota Bandung Khususnya Kelurahan Cihapit, masih belum menyediakan moda pengangkutan sampah yang mendukung upaya pemilahan sampah. Serta  Bank Sampah ini belum menjadi solusi pasti untuk menjamin terjadinya pemilahan sampah di tiap rumah tangga, karena implementasi Bank Sampah belum terlaksana dengan sempurna sampai saat ini Bank Sampah belum bisa memilah macam-macam sampah yang ada.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []