HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA MAHASISWA KEBIDANAN TINGKAT III (REMAJA AKHIR USIA 18-21 TAHUN) DI STIKES BHAKTI KENCANA BANDUNG TAHUN 2016
2017
Masa remaja akhir merupakan masa peralihan menuju dewasa dimana masa ini merupakan masa kritis pembentukan kepribadian dan pada masa ini pula sering timbul masalah - masalah yang dapat menimbulkan stres. Stres diketahui sebagai salah satu penyebab gangguan siklus menstruasi. Berdasarkan wawancara dengan 10 orang mahasiswa kebidanan tingkat III STIKes Bhakti Kencana Bandung, 9 diantaranya mengalami gangguan siklus menstruasi saat mereka sedang mengalami stres. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan siklus menstruasi pada mahasiswa kebidanan tingkat III (Remaja akhir usia 18 -21 tahun) di STIKes Bhakti Kencana Bandung Tahun 2016. Metode penelitian ini adalah Deskriftif Korelatif dengan pendekatan Cross Sectional dengan besar sampel 87 orang menggunakan tehnik Simple Random Sampling. Instrumen penelitian menggunakan PSS (Preceived Stress Scale), serta uji hipotesis Spearman Rank.Dari hasil penelitian menunjukan hampir setengahnya (44,8%) mahasiswa mengalami stres ringan, dan sebagian besar (64,4%) mengalami siklus menstruasi tidak teratur. Hasil uji hipotesisi menunjukan terdapat hubungan antara Tingkat stres dengan siklus menstruasi pada mahasiswa kebidanan tingkat III (Remaja akhir usia 18 -21 tahun) di STIKes Bhakti Kencana Bandung Tahun 2016 dimana nilai P value 0,000<0,05, dengan nilai Rasio Pravelensi adalah 3,045.Berdasarkan penelitian diatas disarankan bagi institusi pendidikan untuk dapat meminimalkan tingkat stres pada mahasiswa, dan diharapkan institusi meningkatkan intensitas bimbingan akademik agar mahasiswa lebih dapat menikmati proses perkuliahan. Kata kunci :Remaja Akhir, Tingkat Stres, Siklus Menstruasi
Keywords:
- Correction
- Source
- Cite
- Save
- Machine Reading By IdeaReader
0
References
0
Citations
NaN
KQI