Pendidikan Tauhid Menurut Ibnu Taimiyah Dan Muhammad Suwaid

2020 
Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggali tentang konsep tauhid dan pembelajarannya menurut Ibnu Taimiyah dan Muhammad Suwaid. Penelitian iniadalah penelitian kualitatifdengan jenis penelitian pustaka, dan teknik analisis datanya menggunakan induktif dan deduktif. Temuan penelitian ini dapat disimpulkan: pertama,Tauẖid menurut Ibn Taimiyah adalah mengesakan Allah dalam hal-hal yang menjadi kekhususan Allah, baik dalam rububiyah, uluhiyah maupun asma‟ dan shifat. Kedua, Hubungan antara ketiga jenis tauẖid tersebut adalah dalam bentuk korelatif dan komprehensif. Oleh karena itu, tauẖidrububiyah merupakan keharusan dari tauẖiduluhiyah, sedangkan tauẖidrububiyah merupakan mukaddimahdari tauẖiduluhiyah.Adapun tauẖidasma‟ wa sifat, maka turut terkandung di dalamnya pula kedua jenis tauẖid tersebut, artinya orang yang mengesakan Allah dengan segala yang dimiliki-Nya dari al-asma‟ al-husna dan sifat yang mulia yang tidak dimiliki kecuali oleh-Nya maka dengan sendirinya ia mengakui tauẖidrububiyah dan uluhiyah.Ketiga, metode pendidikan tauẖid menurut Suwaid, harus melalui beberapa tahapan pendidikan, yaitu pendiktean, pemahaman, kepercayaan (i'tiqad), keyakinan, dan pembenaran dengan pengamalan dan pengorbanan. Hal itu karena pendidikan tauẖid lebih banyak berkaitan dengan perkaraperkara yang ghaib yang menuntut untuk lebih mendahulukan keimanan daripada akal agar menjadi pribadi-pribadi yang bertakwa kepada Allah. Kata Kunci: Konsep, Tauhid, Ibnu Taimiyah, Suwaid
    • Correction
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []