PERBANDINGAN PEMELIHARAAN INDIVIDU DENGAN KOLONI TERHADAP PERFORMA PRODUKSI KELINCI LOKAL

2015 
Kelinci  lokal  merupakan  salah  satu  jenis  kelinci  yang  mempunyai  potensi  penghasil daging. Bila kelinci tersebut diberi pakan yang berkualitas dan kuantitas yang cukup maka performa produksi kelinci tersebut dapat meningkat dengan baik. Penelitian dilaksanakan di Jl. Cijeungjing Utara RT 01 RW 15 No. 27 Desa Kertamulya Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Dimulai dari tanggal 22 Maret  sampai dengan 26 Mei 2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendapatkan besarnya perbedaan performa produksi (konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, konversi ransum) serta mengetahui performa produksi terbaik pada kelinci lokal yang dipelihara secara koloni dan individu. Penelitian menggunakan metode eksperimental dengan Uji-t. Terdapat dua perlakuan yaitu (1) kandang koloni = Kk dengan luas 0,50 m2 dan (2) kandang individu = Ki dengan luas 0,16 m2. Setiap perlakuan diulang sepuluh kali. Hasil penelitian diperoleh bahwa kepadatan kandang pada kelinci memberikan pengaruh tidak berbeda nyata terhadap konsumsi ransum, pertambahan bobot badan harian dan konversi ransum kelinci lokal, hal ini berarti kepadatan kandang 1 ekor/0,16       memiliki konsumsi ransum, pertambahan bobot badan harian dan konversi ransum yang sama dengan kelinci berkepadatan 3 ekor/0,50 m2.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []