PENGARUH KOMPOSISI MASERAL BATUBARA MUARA WAHAU TERHADAP PERILAKU TERMAL MENGGUNAKAN PENDEKATAN PIROLISIS DENGAN THERMOGRAVIMETRIC ANALYSIS (TGA)

2020 
Empat conto batubara dari daerah Muara Wahau telah diteliti untuk mengetahui karakteristik termal dengan pendekatan analisis pirolisis dan perangkat thermogravimetric analysis (TGA). Perilaku termal ini dapat memberikan gambaran yang dialami oleh batubara selama proses pembatubaraan di alam, pembatubaraan buatan, salah satu proses yang terjadi pada gasifikasi batubara bawah tanah, pencairan batubara, dan lain-lain. Analisis proksimat, ultimat, dan petrografi batubara juga dilakukan untuk mengetahui komposisi bahan organik yang terkandung di dalamnya. Hasil analisis menunjukkan bahwa batubara Muara Wahau mempunyai komposisi maseral inertinit yang cukup bervariasi dari 6% hingga 18% (v/v). Analisis TGA menunjukkan bahwa semakin tinggi kandungan maseral inertinit, penurunan massa conto secara umum semakin rendah. Hal ini menunjukkan bahwa maseral inertinit cenderung tidak berevolusi selama proses pemanasan. Hasil ini memberikan implikasi bahwa batubara yang mengandung maseral inertinit kurang direkomendasikan untuk jenis pemanfaatan yang dipengaruhi oleh reaktivitas maseral seperti gasifikasi dan pencairan.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []