PENGARUH PENAMBAHAN MnSO4 TERHADAP AKTIVITAS ENZIM MANGAN PEROKSIDASE PADA DELIGNIFIKASI LIMBAH BAGASSE OLEH PHLEBIA SP. MG-60

ABSTRAK Kandungan lignin pada bagasse dapat dimanfaatkan sebagai bahan kimia bernilai tinggi melalui proses degradasi lignoselulosa. Phlebia sp . MG-60 merupakan salah satu jenis jamur pelapuk yang menghasilkan enzim mangan peroksidase (MnP) untuk mendegradasi lignin. Akan tetapi, untuk meningkatkan aktivitas enzim MnP dibutuhkan induser seperti MnSO 4 . Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan MnSO 4 terhadap aktivitas enzim MnP Phlebia sp. MG-60 dalam  proses delignifikasi selama 28 hari inkubasi. Mangan dengan konsentrasi 0 mM; 0,1 mM; dan 0.5 mM ditambahkan pada substrat yang telah diinokulasi dengan Phlebia sp. MG-60 dan diinkubasi selama 28 hari. Hasil kemudian diekstrak selanjutnya diuji kadar lignin dan aktivitas enzim MnP yang dihasilkan menggunakan spektofotometri. Hasil menunjukkan aktivitas enzim MnP bagasse yang paling besar dengan penambahan 0,1 mM MnSO 4 0.605 IU/mL dengan lignin removal mencapai 31.60%. ABSTRACT Lignin compound in bagasse can be used as a high-value chemical through lignocellulose degradation. Phlebia sp. MG-60 is one type of rot fungus that produces the MnP enzyme to degrade lignin. However, to increase the MnP activity, inducer such as MnSO 4 is needed. The p urpose of this study was to determine the effect of MnSO 4 on Phlebia sp. MG-60 performance and MnP activ i ty of Phlebia sp. MG-60 during 28 days degradation of lignocellulose. Manganese with a concentration of 0 mM; 0,1 mM; and 0.5 mM was added to the substrate which had been inoculated with Phlebia sp. MG-60 and incubated for 28 days. The results were then extracted furthermore lignin content assay and MnP enzyme activity tested by using spectrophotometry. The results showed the greatest bagasse MnP enzyme activity with the addition of 0,1 mM MnSO4 0.605 IU / mL with lignin removal reached of 31.60%.