ANALISIS KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA PEMBELAJARAN FISIKA TOPIK USAHA DAN ENERGI

2020 
Proses pembelajaran fisika pada saat ini masih terdapat kegiatan pembelajaran yang belum mengukur keterampilan proses sains siswa. Sehingga siswa belum dapat menemukan dan menyelesaikan masalah. Siswa juga masih jarang melakukan suatu pengamatan. Dimana keterampilan proses sains merupakan keterampilan yang harus dilatih pada siswa agar siswa dapat menerapkan metode ilmiah untuk menemukan suatu ilmu pengetahuan. Maka dari itu tujuan penelitian ini untuk menganalisis keterampilan proses sains siswa pada materi usaha dan energi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan adalah siswa kelas X IPA di salah satu SMA swasta di Jakarta dengan sampel 20 siswa.  Instrument yang digunakan berupa 4 soal uraian keterampilan proses sains, yang meliputi aspek memprediksi, mengamati, mengelompokkan, dan mengkomunikasikan. Hasil analisis menunjukkan bahwa keterampilan proses sains pada aspek memprediksi memiliki persentase 49,5%, aspek mengamati memiliki persentase 63,5%, aspek mengelompokkan memiliki persentase 45%, dan pada aspek mengkomunikasikan memiliki persentase 36,5%. Sehingga pada aspek memprediksi, mengelompokkan, dan mengkomunikasikan tergolong kedalam kriteria rendah, sedangkan aspek mengamati tergolong kedalam kriteria sedang.  Sedangkan hasil analisis dari keseluruhan memiliki persentase sebesar 49,14%. Sehingga disimpulkan bahwa keseluruhan aspek keterampilan proses sains siswa di kelas X IPA masih tergolong rendah.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []