PENERAPAN METODE SPACE TIME AUTOREGRESSIVE (STAR) UNTUK MEMODELKAN PENJUALAN GARAM LOSOSA PADA SEMBILAN KOTA DI JAWA TIMUR

Data time series merupakan data yang mempunyai keterkaitan suatu kejadian dengan kejadian-kejadian lainnya pada waktu sebelumnya. Seiring dengan berkembangnya zaman maka semakin banyak pula penelitian-penelitian mengenai analisis time series yang dipadukan dengan metode lainnya, sehingga muncul pemikiran adanya dugaan bahwa keterkaitan suatu data dengan data lainnya tidak hanya berdasarkan waktu tetapi juga berdasarkan lokasi atau tempat. Data pemasaran Garam LoSoSa pada sembilan kota di Jawa Timur tidak hanya memiliki keterkaitan antar waktu, tetapi juga keterkaitan antara satu kota dengan kota lainnya. Data semacam ini sering disebut data deret waktu dan lokasi. Adapun tiga macam pendekatan utama untuk menyelesaikan data deret waktu dan lokasi, yaitu model Vector Autoregressive Integrated Moving Average (VARIMA), model State Space, dan model Space Time Autoregressive (STAR). Dalam penelitian ini akan dilakukan penerapan model STAR dengan bobot seragam. Dari analisis yang telah dilakukan, diperoleh model yang sesuai dengan data yaitu model STAR (21) untuk tiga lokasi yaitu pada lokasi Jember, Banyuwangi, dan Situbondo (Z7, Z8, dan Z9). Pemilihan model STAR (21)