IMPLEMENTASI KONSEP “WHOLE OF GOVERNMENT” DALAM KEBIJAKAN KAMPUNG KB DI KABUPATEN JOMBANG, PROVINSI JAWA TIMUR

Program kampung KB merupakan salah satu program pemerintah dalam agenda prioritas pembangunan Nawacita sebagai bagian dari penguatan program KKBPK. Tulisan ini akan menjelaskan tentang implementasi konsep whole of government dalam kebijakan Kampung KB, dimana salah satu penghambat kebijakan Kampung KB di Kabupaten Jombang adalah kurangnya sinergisitas antar pihak dalam kebijakan tersebut atau dengan kata lain masih adanya ego sektoral diantara para pihak. Pendekatan kualitatif deskriptif dipilih untuk mengeksplorasi implementasi Kampung KB di 4 wilayah di Kabupaten Jombang.Metode yang digunakan melalui pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode eksplorasi pada 4 wilayah Kampung KB yang tersebar di Kabupaten Jombang. Hasilnya, keberadaan Kampung KB secara umum dapat memberi dampak positif secara signifikan pada penguatan program KKBPK. Namun, kontribusi positif tersebut masih belum maksimal karena masih adanya ego sektoral diantara stakeholder. Ego sektoral tersebut terutama terkait program dan anggaran, sehingga konsep WoG dipandang menjadi satu-satunya jalan untuk menyelesaikan persoalan tersebut. Implementasi dasar dari konsep WoG diharapkan berupa regulasi bersama. Regulasi ini diharapkan akan dapat memaksa OPD terkait untuk bisa bersinergi dalam melaksanakan program Kampung KB. Setelah itu, dibentuk model Forum Guyub Kampung KB yang mempertemukan berbagai OPD dan pihak berkepentingan dalam Kampung KB seperti Pemerintah Desa hingga Masyarakat agar memudahkan koordinasi dan fasilitasi terhadap program yang telah dibuat.