UJI EFEKTIFITAS EKSTRAK NIKOTIN FORMULA 1 (PELARUT ETHER) TERHADAP MORTALITAS Aphis gossypii (HOMOPTERA; APHIDIDAE)

2012 
Aphis gossypii merupakan serangga hama kapas yang menyerang sejak tanaman muda sampai tanaman tua, akibat serangan A.  gossypii daun akan mengkerut dan rontok. Sehingga serangan A.  gossypii pada tanaman muda akan menghambat pertumbuhan tanaman/mati. Pengendalian yang diterapkan selama ini masih mengandalkan insektisida kimia, yang aplikasinya dengan penyemprotan maupun perlakuan benih sebelum di tanam ( Seed treatmen ) insektisida sistemik imidakloprit. Penggunaan insektisida kimia yang terus menerus dan berlebihan tentunya akan mengakibatkan resistensi, resurgensi dan pencemaran lingkungan. Untuk menunjang pertanian yang berkelanjutan perlu dicari alternatif pengendalian yang ramah lingkungan. Tembakau merupakan tanaman yang mengandung nikotin yang bersifat racun untuk serangga. Nikotin pada tembakau bisa di ekstrak dan digunakan sebagai insektisida nabati untuk serangga hama pengisap. Dalam makalah  ini akan di laporkan hasil uji efektifitas Ekstrak Nikotin Formula 1 terhadap mortalitas A.  gossypii . Penelitian dilakukan di Laboratorium Entomologi Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat, Malang mulai Juni sampai September 2011. Ekstrak Nikotin Formula 1 merupakan ekstrak daun tembakau dengan menggunakan ether, sedangkan A.  gossypii di ambil dari Kebun Percobaan Karangploso Malang dan di biakkan di laboratorium. Perlakuan konsentrasi Ekstrak Nikotin Formula 1 yang di uji yaitu 100%, 50%, 25%, 12,5%, 6,25%, 3,125% dan 0 sebagai kontrol. Perlakuan disusun dalam Rancangan Acak Lengkap dan diulang 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi  25% menyebabkan mortalitas nimfa  A.  gossypii 93,33% pada 5 hari setelah aplikasi, sedangkan konsentrasi terendah 3,125% menyebabkan mortalitas sebesar 66,67%. Dengan demikian ekstrak nikotin formula 1 dapat digunakan sebagai insektisida nabati untuk mengendalikan  A.  gossypii , tetapi karena data hasil uji belum konsisten dan konsentrasi 25% masih terlalu tinggi sehingga masih perlu penyempurnaan ekstraksi agar diperoleh insektisida nabati yang efektif dan efisien.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []