Menangani Distress Psikologis Keluarga di Masa Pandemi Covid-19 (Belajar dari Strategi Coping Religius pada Keluarga yang Terkonfirmasi Covid-19)

2021 
Tujuan penelitian ini ingin mengetahui strategi coping religius yang dilakukan oleh anggota keluarga dalam menangani distress psikologis keluarga yang dihadapi saat anggota keluarganya terkonfirmasi Covid-19. Jenis penelitian kualitatif ini menggunakan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian ini adalah keluarga yang anggota keluarganya terkonfirmasi Covid-19 dan dipilih secara purposive sampling. Alat pengumpul data menggunakan wawancara mendalam. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Adapun analisis data menggunakan analisis interaktif Miles dan Huberman, yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam menangani distress psikologis akibat adanya anggota terkonfirmasi Covid-19, anggota keluarga melakukan strategi coping religius. Jenis coping religius yang digunakan berupa coping religius positif, berupa: 1) Religious practice (praktek keagamaan), atau melaksanakan ibadah yang diyakini, misalnya dengan salat, dzikir, berdo’a dan membaca Al-Qur’an, 2) Benevolent reapprasial (menilai permasalahan dengan positif), dengan cara menerima diri kondisi yang sedang dialami sebagai orang atau adanya anggota keluarga yang terkonformais covid-19, dan 3) Active religious coping (keyakinan pada Tuhan) ini ditunjukkan dengan keyakinan bahwa semua cobaan berasal dari Allah. Dan Allah juga yang akan memberikan pertolongan atau kesembuhan.  Melalui Strategi coping religius positif tersebut, keluarga yang anggota keluarga terkonfirmasi Covid-19 merasa distress psikologisnya berkurang dan memiliki optimisme dalam menghadapi ujian yang ada.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []