PERBEDAAN KADAR BASIC FIBROBLAST GROWTH FACTOR (b-FGF) PADA WHARTON JELLY DAN PLASENTA PADA BAYI BARU LAHIR

2018 
Pendahuluan : Basic Fibroblast Growth Factor (b-FGF) adalah salah satu anggota keluarga Fibroblast Growth Factor (FGF) yang merupakan faktor angiogenik yang juga dapat membentuk kompleks dengan heparin. Potensi angiogenenik dari b-FGF dimanfaatkan sebagai terapi penyakit jantung, penyakit saraf, penyakit gigi, penyakit mata, kanker dan obstetri-ginekologi. Wharton Jelly (WJ) dan plasenta merupakan jaringan ekstra embrionik yang memiliki ekspresi b-FGF. Wharton Jelly dan plasenta sebagai sumber alternatif angiogenesis yang sangat menarik karena diperoleh tanpa prosedur invasif dan tersedia di seluruh dunia, sehingga memungkinkan untuk dilakukan penelitian di seluruh dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan menganalisis perbedaan kadar b-FGF pada WJ dan plasenta bayi baru lahir. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik laboratorium cross sectional, terdiri dari 17 sampel dari bayi baru lahir sesuai kriteria retriksi. Plasenta diambil 20 cc dan tali pusat 10 cm2, kemudian dilakukan ektraksi supaya dapat dihitung kadar b-FGF dengan metode ELISA. Analisis statistik menggunakan uji t. Hasil: Nilai rerata kadar b-FGF pada WJ sebesar 284,94±31,92 pg/ml dan rerata kadar b-FGF pada plasenta sebesar 188,83±22,8 pg/ml. Hasil uji t menunjukkan nilai p (sig.) < 0,001 (p<0,05) hal ini menunjukkan bahwa kadar b-FGF antara plasenta dan WJ adalah berbeda sangat signifikan. Kesimpulan: Kadar basic Fibroblast Growth Factor pada Wharton Jelly lebih tinggi jika dibandingkan dengan plasenta pada bayi baru lahir. Kata Kunci: basic Fibroblast Growth Factor, Wharton Jelly, plasenta
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []