KAJIAN PROBLEM FARMASETIS DAN KLINIS PENGGUNAAN OBAT PADA PASIEN STROKE DI RUANG INTERMEDIATE CARE (IMC) dan INTENSIVECARE UNIT (ICU) RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA PERIODE JANUARI - FEBRUARI 2010
2015
Stroke merupakan penyakit yang membutuhkan pengobatan yang kompleks dan rumit. Beberapa obat akan memberikan efek maksimal jika diberikan beberapa saat setelah onset stroke sehingga ketepatan dan pemilihan obat sangat berpengaruh pada keberhasilan terapi. Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji problem farmasetis dan problem klinis pada pengobatan stroke di ruang IMC dan ICU RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta yang meliput iinkompatibilitas, kesalahan rute pemberian, ketidaksesuaian indikasi, ketidaksesuaian dosis, efek samping obat dan interaksi obat. Penelitian dilakukan dengan rancangan studi observasional dengan pengambilan data secara prospektif. Populasi penelitian ini adalah pasien stroke di ruang IMC dan ICU RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta periode Januari - Februari 2010, sebanyak 10 pasien IMC dan 8 pasien ICU. Data diperoleh dari catatan rekam medik dan wawancara dengan pasien atau keluarga pasien, kemudian dianalisis secara deskriptif untuk mengetahui problem farmasetis dan klinis yang terjadi. Kejadian problem farmasetis dan problem klinis yang terjadi berupa potensial inkompatibilitas pada pasien yang dirawat di ruang IMC sebanyak 4 pasien, yang dirawat di ruang ICU 2 pasien. Kesalahan rute pemberian pada pasien IMC sebanyak 4 pasien, pasien ICU sebanyak 3 pasien. Ketidaksesuaian indikasi pada pasien IMC 5 pasien, pasien ICU sebanyak 5 pasien. Ketidaksesuaian dosis pada pasien IMC sebanyak 1 pasien, pasien ICU sebanyak 1 pasien. Kejadian efek samping pada pasien IMC sebanyak 2 pasien, pasien ICU sebanyak 1 pasien. Potensial interaksi obat pada pasien IMC sebanyak 5 pasien, pasien ICU sebanyak 3 pasien. Kata kunci : Stroke, problem farmasetis, problem klinis
Stroke needs complex treatment. Some drugs will give maximum effect if it was given a moment after stroke onset. The accuracy in drug selection will have influence outcome. This research was conducted to evaluate pharmasetical problems and clinical problems therapy stroke patients at PKU Muhammadiyah Hospital of Yogyakarta that included incompatibility, wrong administration technique, untreated indication, sub dose, over dose, adverse drug reaction, and drug interactions. The study was conducted using an observational study design with prospectively data collection. The population in this study was all patiens stroke in intermediate care (IMC) and intensive care unit (ICU) PKU Hospital Yogyakarta during period January to February 2010. Data obtained from medical records and interview notes with the patient or their family then analyzed descriptively to identify pharmasetical problems and clinical problems occurrence. The incidence of pharmasetical problems and clinical problems occurring potential incompatibility patient in intermediate care of 4 patient, in intensive care unit of 2 patient. Wrong administration technique patient in intermediate care of 4 patient, patient in ICU room of 3 patient. Untreated indication patient in intermediate care of 5 patient, patient in ICU room of 5 patient. Sub dose patient in intermediate care of 1 patient, Over dose patient in ICU room of 1 patient. Adverse drug reaction patient in intermediate care of 2 patient, patient in ICU room of 1 patient , and potential drug interactions patient in intermediate care of 5 patient, patient in ICU room of 3 patient. Key words : stroke; pharmasetical problems, clinical problems
Keywords:
- Correction
- Source
- Cite
- Save
- Machine Reading By IdeaReader
0
References
0
Citations
NaN
KQI