UJI FITOKIMIA DAN DAYA HAMBAT EKSTRAK DAUN JUWET (Syzygium cumini) TERHADAP PERTUMBUHAN Escherichia coli DAN Staphylococcus aureus ATCC
2017
INTISARI
Bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus ATCC adalah flora normal yang secara alamiah ada pada manusia.
Bakteri ini dapat berubah menjadi patogen jika jumlahnya melebihi batas normal.Untuk mencegah penyakit yang ditimbulkannya,
perlu diatasi dengan menggunakan bahan herbal, salah satunya adalah tumbuhan juwet (Syzygium cumini). Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui apakah ekstrak daun juwet mampu menghambat pertumbuhan E. coli dan S. aureus ATCC, mengetahui
pada konsentrasi berapa ekstrak daun juwet efektif menghambat pertumbuhan E. coli dan S. aureus ATCC, sera mengetahui golongan
senyawa yang terkandung pada ekstrak daun juwet (S. cumini). Penelitian ini menggunakan metode sumur difusi dengan 6 perlakuan
dan 4 ulangan. Analisis data menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan uji ragam (ANOVA) apabila data memiliki beda
nyata pada taraf uji 5% (P? 0,5) maka dilanjutkan uji Duncan . Konsentrasi ekstrak yang diujikan yaitu 0%, 5%, 10%, 15%, 25% dan
50%. Ekstrak daun juwet mampu menghambat pertumbuhan E. coli dan S. aureus ATCC yang ditandai dengan terbentuknya zona
bening. Konsentrasi ekstrak daun juwet (S. cumini) yang efektif menghambat pertumbuhan E. coli dan S. aureus ATCC adalah
konsentrasi 50% dengan diameter zona hambat 18,9 mm untuk E. coli dan 16,5 mm untuk S. aureus ATCC. Skrining uji fitokimia
ekstrak daun juwet positif mengandung senyawa alkaloid, fenolik, saponin dan steroid.
Kata Kunci : Ekstrak daun juwet (Syzygium cumini), Escherichi a coli , Staphylococcus aureus ATCC, daya hambat
ABSTRACT
Bacterial Escherichia coli dan Staphylococcus aureus ATC Cis a normal flora bacteria that naturally exist human body
- Correction
- Source
- Cite
- Save
- Machine Reading By IdeaReader
0
References
3
Citations
NaN
KQI