PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN IPSSEJARAH BERBENTUK PAPAN PERMAINAN ULARTANGGA DENGAN POKOK BAHASAN MASUKNYAKEBUDAYAAN HINDU-BUDDHA DI INDONESIA DALAMRANGKA PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELASVII SMP SATU ATAP N 1 BEKETEL TAHUN 2019

2019 
Pembelajaran dengan metode ceramah sering disebut dengan pembelajaran dengan metode konvensional, hal ini menyebabkan rendahnya minat belajar siswa kelas VII di SMP Satu Atap N 1 Beketel. Maka dari itu diperlukan suatu terobosan baru untuk mengatasi rendahnya minat tersebut, Papan Permainan Ular Tangga IPS Sejarah dapat dijadikan sebagai solusi dari permasalahan tersebut. Tujuan Penelitian ini adalah (1) Mengembangkan media pembelajaran papan permainan ular tangga IPS sejarah pokok bahasan masuk berkembangnya kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia (2) Mengetahui kelayakan papan permainan ular tangga IPS sejarah pokok bahasan masuk berkembangnya kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia (3) Mengetahui efektivitas media pembelajaran terhadap minat belajar siswa kelas VII di SMP Satu Atap N 1 Beketel. Penelitian ini menggunakan desain penelitian dan pengembangan (R&D). Sumber data penelitian ini adalah guru, siswa dan ahli. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik wawancara dan angket. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan teknik deskriptif kualitatif, Uji normalitas, Uji -t, dan Uji n Gain. Hasil dari penelitian menjelaskan bahwa media pembelajaran layak untuk digunakan dalam pembelajaran, dengan hasil dari ahli media 73,8% dan 74,4% termasuk pada kriteria baik dan hasil dari ahli materi 88,11% dan 89,58% termasuk pada kriteria sangat baik. Sedangkan peningkatan pada minat belajar siswa dapat diketahui dengan melihat t dan signifikansi pada deretan baris Equal variances assumed. Pada t nilai signifikansi (Sig) adalah 0,000, nilai ini lebih kecil dari nilai α = 0,05, hasil tersebut berarti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara minat kelas kontrol dengan minat kelas eksperimen. Sedangkan uji n gain yang dilakukan menunjukan pada kelas kontrol mengalami peningkatan minat belajar sedang, pada kelas eksperimen mengalami peningkatan minat belajar tinggi. Saran penelitian ini yaitu sebaiknya guru mampu untuk menciptakan media pembelajaran yang baru untuk mengatasi masalah rendahnya minat belajar siswa, guru sebaiknya mempelajari pembuatan media pembelajaran, dalam menggunakan media pembelajaran akan lebih efektif jika menggunakan buku panduan penggunaan media yang telah peneliti siapkan.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []